1 Sikap Positif Terhadap Globalisasi di Bidang Politik. Setiap negara berhak atas kedaulatannya, namun dalam penyelenggaran pemerintahan saat ini harus transparan, demokratis, dan menghargai hak asasi manusia. Organisasi politik dunia seperti PBB telah menjamin setiap negara melakukan hal tersebut. 2.

Budaya barat atau biasa disebut juga peradaban barat mengacu pada budaya yang berasal dari Benua Eropa dan Amerika. Bisa dibilang, budaya barat merupakan kebudayaan yang paling modern di dunia ini. Budaya barat yang dimaksud di sini merujuk kepada warisan norma-norma sosial, adat istiadat, sistem politik, agama, dan teknologi. Ciri khas dari budaya barat yaitu cara pembinaan kesadarannya dengan cara memahami ilmu pengetahuan dan filosofi yang kuat. Indonesia sebagai negara kepulauan menganut budaya ketimuran. Budaya barat masuk ke Indonesia dipromosikan lewat arus globalisasi. Tentunya ada dampak negatif dan positif dengan masuknya budaya barat ke Indonesia. Dampak positif masuknya budaya barat ke Indonesia misalnya bisa dilihat pada bidang teknologi. Teknologi yang diciptakan oleh kebanyakan orang barat terbukti bisa memudahkan pekerjaan keseharian. Dampak negatif masuknya budayat barat ke Indonesia bisa dilihat pada trend busana dan adat pergaulan. Remaja Indonesia semakin banyak yang menggunakan busana yang minim-minim dan bergaul tidak seperti layaknya adat budaya ketimuran. Munculnya teknologi yang semakin canggih di satu sisi juga menimbulkan dampak negatif, contohnya sikap individualisme. Dampak negatif terhadap lingkungan seperti menganut kebebasan berpikir yang berlebihan sehingga sebagian orang bertindak sesuka hatinya tanpa berfikir lebih dalam. Sebagai warga Indonesia kita harus mengenal budaya negara sendiri dan membentengi diri dengan dampak negative dari gempuran budaya barat. Budayabarat yang perlu dicontoh sebagai dampak positif globalisasi adalah a from BAHASA 01 at State Islamic University Sunan Gunung Djati Pada kesempatan kali ini saya membuat tulisan yang berkaitan dengan kebudayaan barat. Namun, sebelum mendeskripsikan kebudayaan barat, sebaiknya kita mengetahui dulu apa arti budaya itu. Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Sedangkan kebudayaan barat merupakan salah satu kebudayaan yang berkembang karena dampak dari globalisasi. Dewasa ini kebudayaan barat sedang naik daun, termasuk di negara kita Indonesia. Pada dasarnya, kebudayaan barat banyak memberikan dampak positif dalam berbagai bidang. Akan tetapi, jika masuknya kebudayaan barat itu tidak kita saring atau kita terima secara mentah begitu saja juga dapat memberikan dampak negatif dalam beberapa bidang kehidupan. Sekaran ini Banyak hal-hal baru yang mengacu pada kebudayaan barat. Sedangkan kebudayaan tradisional sedikit demi sedikit mulai tereleminasi karena kalah popularitas dengan kebudayaan barat. Lanjut ke topik utama, saya akan memaparkan bebarapa dampak dari kebudayaan barat baik untuk diri kita sendiri atau untuk negara kita. Dampak positif yang dapat kita ambil dari kebudayaan barat misalnya a Kemajuan teknologi mereka orang-orang barat yang sudah semakin maju dapat membantu kita memudahkan dalam melakukan pekerjaan sehari-hari dengan bantuan alat-alat elektronik canggih yang mereka ciptakan. b Dalam bidang politik, Negara barat cenderung menggunakan system demokrasi. Hal itu menginspirasikan pemerintahan Negara kita untuk mengunakan sitem pemerintahan yang terbuka dan demokratis. c Dalam bidang sosial budaya kita dapat meniru pola berpikir mereka yang baik seperti etos kerja yang tinggi dan disiplin dan Iptek dari bangsa barat yang sudah maju untuk meningkatkan kemajuan bangsa. Sedangkan dampak negatif yang ditimbulkan dari kebudayaan barat diantaranya a Generasi muda sekarang lebih suka meniru gaya orang-orang barat, misalnya trend mode berbusana. Anak muda zaman sekarang lebih suka menggunakan barang-barang eksport dan berbusana yang minim-minim sehingga menyebabkan kurangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri. b Munculnya sikap individualisme yang menimbulkan ketidakpedulian antarperilaku sesama warga. Dengan adanya individualisme maka orang tidak akan peduli dengan kehidupan bangsa. c pergaulan masyarakat barat yang bebas mulai memengaruhi budaya Indonesia yang sebelumya lebih beradab. Kebebasan yang kelewat batas itu sebenarnya tidak cocok dengan nilai-nilai kebudayaan kita. Misalnya saja free sex yang sekarang ini marak terjadi di Negara kita. Padahal hal itu sangat bertentangan dengan kebudayaan kita yang menjunjung tinggi norma kesusilaan. d Kurangnya rasa hormat tehadap orangtua dan tidak peduli terhadap lingkungan juga merupakan dampak yang ditimbulkan dari kebudayaan barat yang menganut kebebasan sehingga mereka bertindak sesuka hatinya. Dari pemaparan diatas, dapat disimpulkan bahwa dibanding dampak positif yang dapat kita peroleh, kita malah lebih banyak mendapatkan dampak negatifnya. Oleh karena itu marilah kita antisipasi dampak negatif yang ditimbulkannya dengan mulai mencintai budaya negara kita sendiri. Toh, budaya tradisional kita juga tak kalah menarik dan bermartabatnya di kalangan dunia. Sehingga kita tidak akan kehilangan kepribadian bangsa. Selain itu, kita juga harus lebih selektif dalam menerima pengaruh dari kebudayaan barat. Tidak lupa juga, tanamkan ajaran-ajaran agama dengan sebaik-baiknya agar kita dapat terhindar dari pengaruh negatif yang ditimbulkannya. Apadampak positif dan negatif globalisasi ? Globalisasi ditandai dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang mempengaruhi sektor politik, ekonomi, sosial, budaya, dan lainnya, seperti dikutip dari jurnal Dampak dan pengaruh Globalisasi pada Kehidupan Indonesia oleh Nurhaidah dan M. Insya Musa, Dosen Pendidikan Guru Sekolah Dasar Kata globalisasi jika ditelaah berasal dari kata globe yang bermakna dunia, maka secara harfiah globalisasi bisa dikatakan sebagai proses mendunia. Sebagian pemikir berpendapat bahwa globalisasi merupakan sebuah proses kehidupan yang menghubungkan seluruh bangsa dan negara di dunia menuju ke sebuah tatanan kehidupan baru yang bisa menghapus batas geografi, ekonomi dan sosial budaya. Akibatnya, kini globalisasi masuk dan mempengaruhi berbagai bidang arus globalisasi yang masuk ke berbagai bidang kehidupan merupakan hal yang tidak dapat dihindari di era yang serba modern ini. Pengaruh globalisasi berdampak di berbagai bidang baik positif maupun negatif, contohnya dampak globalisasi di bidang ekonomi yang memunculkan kebebasan di pasar internasional dan kemudahan ekspor-impor sebagai dampak positif serta memunculkan dampak negatif lain seperti kegiatan impor yang melebihi ekspor. Dampak positif tersebut tentu sangat baik dan bermanfaat, namun dampak negatif dari globalisasi perlu ditindak lanjuti karena sangat budaya merupakan salah satu bidang kehidupan yang tidak luput dari pengaruh globalisasi. Globalisasi yang terjadi dalam bidang sosial budaya berhubungan dengan proses sosialisasi serta proses silang budaya antar bangsa lintas negara. Tentu pengaruh globalisasi ini memberi dampak positif dan juga dampak negatif. Lalu seperti apa dampak positif maupun negatif yang ditimbulkan globalisasi di bidang sosial budaya? Dalam artikel kali ini akan diulas secara lengkap mengenai dampak yang ditimbulkan oleh globalisasi di bidang sosial budaya, baik dampak positif maupun dampak Positif Globalisasi di Bidang Sosial Budaya Kemudahan dalam Pertukaran Budaya InternasionalKemajuan teknologi dan pendidikan di era globalisasi menjadi pemicu dalam pertukaran budaya di negara seluruh dunia. Kini kita dapat melihat dan mempelajari kebudayaan dari seluruh dunia hanya melalui media internet tanpa harus pergi ke luar negeri. Mudahnya akses bepergian ke luar negeri juga bisa menjadi pemicunya, seperti orang dari luar negeri yang datang ke Indonesia dan membawa serta kebudayaan dan kesenian dari negara asalnya. Orang tersebut bisa memperkenalkan kebudayaan dan keseniannya ke masyarakat Indonesia dan jika kebudayaan atau kesenian tersebut cocok dengan masyarakat Indonesia dapat memicu terjadinya akulturasi pelajar di dunia pendidikan juga bisa menjadi media pertukaran dunia di seluruh dunia. Pelajar yang berkesempatan ke luar negeri bisa mengajarkan kebudayaan atau kesenian dari negara asalnya, sekaligus mempelajari kebudayaan dan kesenian dari negara lain. Tentu hal semacam ini bisa memberikan dampak melek budaya bagi setiap orang dan bisa menumbuhkan sikap toleran antar umat manusia. Dengan adanya sikap toleran tentu akan menumbuhkan rasa solidaritas antar bangsa di dunia. Menjunjung Tinggi Pelaksanaan HAMPemikiran masyarakat yang maju di era globalisasi ini membuka pikiran akan kepedulian terhadap kasus-kasus kekerasan Hak Asasi Manusia HAM di berbagai belahan dunia, seperti kasus kekerasan di negara-negara afrika. Selain itu, pelbagai konflik di planet bumi yang dilatarbelakangi oleh perebutan wilayah dan sumber daya alam menjadi pemicu kepedulian dalam hal kemanusiaan, karena konflik-konflik tersebut memakan korban jiwa yang tidak sedikit. Hal ini mendorong solidaritas dari pelbagai negara untuk mewujudkan pengakuan HAM bagi seluruh manusia di seluruh dunia tanpa terkecuali, baik di negara maju maupun negara berkembang. Hadirnya globalisasi seakan menghubungkan seluruh bangsa dan negara menuju ke sebuah tatanan kehidupan baru yang bercita-cita mewujudkan perdamaian dunia. Memicu Pembaharuan KesenianHadirnya pelbagai tontonan dan hiburan baru yang lebih modern di era globalisasi berimbas pada redupnya kesenian-kesenian tradisional, khususnya kesenian di Indonesia. Minat masyarakat yang menurun disebabkan oleh pengaruh budaya luar yang lebih diminati dan kebosanan masyarakat akan hiburan tradisional di Indonesia. Tentu hal ini menjadi masalah besar bagi pelaku kesenian di Indonesia karena perlahan dapat mematikan kegiatan seni tradisional di Indonesia. Namun demikian, redupnya eksistensi kesenian tradisional di Indonesia menjadi pemicu bagi beberapa pelaku seni di Indonesia untuk melakukan pembaharuan bagi kesenian tradisional di kesenian pun sangat beragam, tergantung dari siapa pelakunya, misalnya musik gamelan yang dipadukan dengan musik modern atau orkestra, tari-tari tradisional yang dikemas ulang dengan pemangkasan alur cerita, penyegaran kostum, dan pembaharuan gerak yang diadaptasi dari gerak tari tradisional, serta pertunjukan wayang yang memadukan sisi tradisional dan teknologi. Perkembangan zaman tentu harus disikapi dengan bijak oleh pelaku seni di Indonesia, karena jika tidak mengikuti perkembangan zaman, maka pelaku seni tersebut akan meredup dengan sendirinya. Mendorong Penyetaraan GenderMajunya pola pikir manusia di era globalisasi mendorong terciptanya kesetaraan gender di masyarakat. Wanita yang awalnya selalu dinomorduakan dalam kehidupan, kini sudah mendapat pengakuan. Penyetaraan gender menjadi isu sosial yang positif dari dampak globalisasi di bidang sosial budaya. Wanita kini tidak lagi dipandang sebelah mata dan tidak hanya dipandang sebagai objek, melainkan wanita mempunyai peran yang sama dengan pria dalam kehidupan sehari-hari. Penyetaraan gender ini memicu wanita untuk berkarya dan berkarir dengan leluasa. Bahkan, wanita kini bisa menjadi kepala daerah maupun presiden, sebagai contoh beberapa negara berkembang di asia tenggara, termasuk Indonesia, pernah dipimpin oleh presiden wanita. Sektor Pariwisata Semakin BerkembangGlobalisasi memberi dampak positif bagi sektor pariwisata, karena dengan kemajuan teknologi pariwisata dapat dipromosikan dengan mudah, cepat dan murah. Tentu dengan promosi berbasis teknologi bisa mendatangkan wisatawan dengan mudah, baik wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara. Selain itu, berkembangnya sektor pariwisata disebabkan oleh masyarakat sekitar yang sadar akan potensi wisata. Di Indonesia, masyarakat di sekitar tempat wisata biasanya membentuk kelompok sadar wisata pokdarwis yang mengelola dan menjaga tempat pariwisata. Masyarakat tersebut sadar bahwa pariwisata bisa menjadi penunjang ekonomi bahkan bisa menambah pendapatan Negatif Globalisasi di Bidang Sosial Budaya1. Munculnya Sikap Individualisme, Konsumtif dan MatrealisPengaruh globalisasi di bidang sosial budaya memunculkan pelbagai sikap buruk manusia, seperti sikap individualisme, konsumtif dan matrealis. Perkembangan zaman memicu manusia untuk bekerja keras agar bisa mendapatkan uang untuk bertahan hidup, hal ini memicu munculnya sikap individualisme bagi setiap orang. Tentu sikap ini menghilangkan semangat gotong royong dan sifat kekeluargaan yang dimiliki oleh manusia sebagai makhluk sosial. Sikap konsumtif dan matrealis akibat dari pengaruh luar juga dapat merugikan manusia itu sendiri, akibatnya manusia hanya akan mementingkan segala hal dari segi keuntungannya Lunturnya Nilai-Nilai KeagamaanSikap individualisme, konsumtif dan matrealis yang terbentuk akibat dari dampak negatif globalisasi memungkin nilai-nilai keagamaan tidak lagi diutamakan. Sibuknya kegiatan manusia di zaman modern ini juga bisa menghambat mereka untuk beribadah. Manusia-manusia di dunia dituntut untuk berkompetisi agar bisa bertahan hidup di dunia, bahkan konflik-konflik di dunia yang dilatarbelakangi perebutan kekuasaan sering terjadi pembantaian manusia tidak berdosa yang mengesampingkan nilai keagamaan dan nilai Pudarnya Nilai-Nilai Budaya LokalHadirnya pengaruh budaya luar di sebuah negara dapat mempengaruhi pudarnya nilai-nilai budaya lokal di negara tersebut. Misalnya tata krama dan sopan santun yang menjadi nilai budaya di Indonesia, kini sudah dipinggirkan oleh pemuda-pemuda bangsa, karena gencarnya pengaruh budaya barat yang meracuni pemuda bangsa. Selain itu, akibat dari globalisasi di bidang sosial budaya, baju-baju adat yang menjadi ciri khas suku bangsa di pulau Jawa sudah jarang digunakan karena dianggap kuno dan tidak menarik, sementara orang-orang kini lebih suka berdandan mengikuti fashion dari artis yang Hilangnya Kesenian TradisionalBerkurangnya minat masyarakat terhadap kesenian tradisional bisa menjadi penyebab kesenian tradisional mati dan hilang. Hadirnya hiburan baru dan modern dirasa lebih menarik perhatian masyarakat, sementara kesenian tradisional yang tidak melakukan pembaharuan akan dirasa membosankan dan tidak diminati lagi. Akibatnya, sebuah kesenian tradisional akan mati dan tidak dipentaskan karena kurangnya modal untuk menghidupi kesenian tradisional tersebut. Tentu hal ini perlu menjadi perhatian bagi kita semua untuk lebih mencintai budaya dan kesenian lokal, dan tidak perlu menunggu negara tetangga mengklaim kesenian lokal agar kita menjadi latah dalam mencitai budaya dan kesenian Rusaknya Moral MasyarakatPengaruh buruk dari luar yang selalu dipertontonkan di media internet dan televisi dapat dengan mudah diakses oleh semua orang dan dapat mempengaruhi orang yang melihatnya. Sebagai contoh di era yang serba modern ini gaya hidup masyarakat Indonesia banyak yang meniru gaya hidup orang barat, padahal gaya hidup tersebut tidak semuanya sesuai dengan norma di masyarakat. Banyak orang-orang di Indonesia yang meniru budaya barat, seperti seks bebas, alkohol dan narkoba. Tentu hal ini sangat merugikan bagi orang tersebut dan juga dapat merugikan negara. Pemuda bangsa saat ini perlu mendapatkan perhatian khusus karena kemajuan zaman dapat menimbulkan dampak negatif yaitu merusak moral itulah pembahasan dari dampak globalisasi di bidang sosial budaya, baik dampak positif yang berguna dan bermanfaat, maupun dampak negatif yang bisa sangat merugikan. Semoga artikel ini bermanfaat. Derasnyaarus globalisasi yang masuk ke berbagai bidang kehidupan merupakan hal yang tidak dapat dihindari di era yang serba modern ini. Pengaruh globalisasi berdampak di berbagai bidang baik positif maupun negatif, contohnya dampak globalisasi di bidang ekonomi yang memunculkan kebebasan di pasar internasional dan kemudahan ekspor-impor sebagai dampak positif serta memunculkan dampak negatif Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Globalisasi adalah suatu integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia. Globalisasi berasal dari kata globalization. Global artinya dunia, sedangkan lization artinya proses. Globalisasi merupakan suatu fase perubahan yang dialami oleh masyarakat di berbagai penjuru dunia. Ciri khas dari era globalisasi yaitu semakin kaburnya batas-batas geografis antar negara. Pertukaran informasi serta arus barang maupun jasa tidak lagi hanya dilakukan dalam cakupan negara lokal,nasional namun juga merambah lintas negara global, internasional. 10/08/2020Dalam globalisasi terkandung suatu pengertian akan hilangnya satu situasi dimana berbagai pergerakan barang dan jasa antar negara diseluruh dunia dapat bergerak bebas dan terbuka. Dengan terbukanya satu negara dengan negara lain, yang terjadi adalah masuknya bukan hanya barang dan jasa, tetapi juga teknologi, pola konsumsi, pendidikan, nilai budaya dan lain-lain. jurnal ilmiah CIVIS 10/08/2020Fenomena ini melibatkan integrasi ekonomi, budaya, kebijakan pemerintah, geknologi, ilmu pengetahuan dan gerakan politik di seluruh dunia. Ini merupakan faktor utama dalam globalisasi yang semakin mendorong saling ketergantungan aktivitas ekonomi dan budaya. 10/08/2020 Baca juga Ekspos Kebudayaan Lokal Jombang melalui Festival Watu Gilang Globalisasi menimbulkan berbagai masalah dalam bidang kebudayaan, misalnya hilangnya budaya asli suatu daerah atau suatu negara, menurunnya rasa nasionalisme dan patriotisme, hilangnya sifat kekeluargaan dan gotong royonh, kehilangan kepercayaan diri, dan juga gaya hidup yang tidak sesuai dengan adat kita seperti kebudayaan barat yang menyebar dan mulai banyak di tiru oleh kalangan barat masuk dengan mudah nya ke Negara kita itu disebabkan oleh adanya faktor, dan salah satu faktornya adalah di karenakan adanya krisi globalisasi yang telah mempengaruhi masyarakat-masyarakat di Negara kita. Pengaruh dari kebudayaan barat ini penyebarannya sangat cepat dan meluas dikarenakan adanya kemajuan saja ini akan menimbulkan pengaruh yang sangat besar bagi sistem sosial dan budaya lokal yang ada di Negara kita. Pengaruh budaya barat yang berjalan dengan cepat ini akan menimbulkan terjadi nya goncangan sosial atau culture shock yaitu suatu keadaan yang dimana masyarakat nya tidak mampu atau tidak siap menahan berbagai pengaruh budaya-budaya luar yang masuk ke Negara terjadilah ketidak seimbangan di dalam sebuah kehidupan masyarakat yang bersangkutan tersebut, selain adanya krisis globalisasi yang terjadi akibat masuknya budaya barat ke Negara kita hal tersebut juga menimbulkan terjadinya multi efek yaitu perkembangan teknologi dan masuknya budaya luar ke Negara kita tanpa kita sadari dengan seiring berjalannya waktu secara perlahan mulai menghancurkan kebudayaan lokal yang ada di Negara kita. Baca juga Pesta Rakyat Gawai Dayak, Kebudayaan Lokal yang UniversalKehadiran globalisasi tentunya membawa pengaruh bagi kehidupan suatu negara termasuk Indonesia. Pengaruh tersebut meliputi dua sisi yaitu ada pengaruh positif dan ada pula pengaruh negatifnya. Adapun dampak dari globalisasi bagi kebudayaan Indonesia yaituDampak positif globalisasi bagi kebudayaan di IndonesiaMempermudah proses pembuatan alat musik tradisional. Biasanya masyarakat Indonesia membuat alat musik tradisional secara manual dan memerlukan waktu yang lama. Tetapi sekarang masyarakat Indonesia tidak perlu membuat alat musik secara manual lagi, karena dengan adanya globalisasi kebudayaan masyarakat Indonesia dengan mudah membuat alat-alat musik tradisional dengan bantuan mesin-mesin canggih yang membantu porses pengerjaannya dan tentu saja menghemat tenaga dan Indonesia lebih dikenal di manca negara dengan perkembangan teknologi seperti media elektronik dan pertukaran pelajar, sehingga kebudayaan Indonesia dapat dikenal dan dipelajari oleh pelajar luar negeri. 1 2 Lihat Pendidikan Selengkapnya Budayabarat yang perlu dicontoh sebagai dampak positif globalisasi adalah
B Ciri Budaya Barat. Berikut merupakan karakteristik yang ada dalam kebudayaan Barat di antaranya, 1. Menjunjung hak asasi manusia, budaya Barat akan mengedepankan hak individu dari pada kepentingan umum. Keinginan individu dalam menentukan hidupnya merupakan hal yang sangat utama, tidak ada yang bisa menentukan kehidupan seseorang.
TQmLtkI.
  • ytu5s11wyz.pages.dev/373
  • ytu5s11wyz.pages.dev/269
  • ytu5s11wyz.pages.dev/495
  • ytu5s11wyz.pages.dev/139
  • ytu5s11wyz.pages.dev/577
  • ytu5s11wyz.pages.dev/421
  • ytu5s11wyz.pages.dev/277
  • ytu5s11wyz.pages.dev/54
  • budaya barat yang perlu dicontoh sebagai dampak positif globalisasi adalah